BERSYUKUR KEPADA ALLAH

19/11/2014 20:16

اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِى خَلَقَ الْاِنْسَانَ وَصَوَّرَهُ مِنَ الْعَدَمِ. وَقَدَّرَ رِزْقَهُ وَاَجَلَهُ وَعَلَيْهِ بِكَأْسِ الْمَنُونِ قَدْحَكَمَ, وَقَضَى عَلَيْهِ اِمَّا بِالشَّقَاوَةِ وَاِمَّا بِا لسَّعَادَةِ. وَقَدْ حَكَمَ بِذَالِكَ وَمَا ظَلَمَ. اَحْمَدُهُ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى عَلَى مَا اَعْطَى وَقَسَمَ. وَاشْكُرُهُ عَلَى مَا اَوْلاَ نَا مِنَ النَّعَمِ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ, وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ. وَسَلَّمَ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا  اَمَّا بَعْدُ: فَيَا عِبَادَاللهِ اَوْصِيْكُمْ وَنَفْسِى بِـتَقْوَى اللهِ.

اَلَّذِى شَرَّفَ مُحَمَّدًا بِاالْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ لِمَصْلَحَةِ عَامَّةٍ فِى الْعَا لَمِيْنَ.

Ma’asyiral muslimin.....

Pada siang yang penuh berkah ini, mari kita haturkan syukur kehadirat Allah ‘Azza wa Jalla. Kita syukuri segala pemberian-Nya yang menempel pada kita. Harta yang diberikan pada kita, walau pas-pasan, atau bahkan kurang (menurut ukuran nafsu), harus dicoba untuk mensyukuri dan menerima dengan ikhlas. Karena masih banyak disekitar kita yang tidak semujur kita dalam memenuhi tuntutan ekonomi.

 

Demikian pula tingkat keilmuan, tingkat pemahaman, maupun tingkat pendidikan yang kita terima, hingga detik ini, kita pun harus mensyukurinya. Oleh karena itu, kita mesti patuh dan tunduk dalam menjalankan perintah-Nya, yang didasari oleh dua perkara: bersyukur atas segala pemberian harta dan bersyukur atas diberikannya keilmuan, pemahaman, dan pendidikan sebagaimana kita rasakan sekarang.

 

Jama’ah shalat jumat...

Jika mau fair, kita bisa disebut sebagai orang yang durhaka. Sebagaimana durhakanya Malin Kundang terhadap ibunya. Hanya saja, kita durhaka bukan terhadap orang tua kita, namun kepada Sang Pencipta kita, Sang Pencipta ibu-bapak kita, Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

 

Mengapa tidak, kita bangun tidur langsung mendapat pasokan oksigen tiada batas, mendapat fasilitas dari Allah berupa jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh, fasilitas paru-paru untuk sirkulasi udara di dalam tubuh, fasilitas mata untuk menangkap citra di sekitar kita, telinga, hidung, mulut dan lain sebagainya.

 

Dalam QS. An Nahl :78 Allah SWT. berfirman:

 ª!$#ur Nä3y_t÷zr& .`ÏiB ÈbqäÜç/ öNä3ÏF»yg¨Bé& Ÿw šcqßJn=÷ès? $\«ø‹x© Ÿ@yèy_ur ãNä3s9 yìôJ¡¡9$# t»|Áö/F{$#ur noy‰Ï«øùF{$#ur   öNä3ª=yès9 šcrãä3ô±s? ÇÐÑÈ    

"Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun dan Dia (Allah) memberikan pendengaran, penglihatan, dan hati agar kamu bersyukur,".

 

Ma’asyiral muslimin.....

Jelaslah bahwa Allah menciptakan telinga, penglihatan, hati, dan manusia seluruhnya agar kita bersyukur, bersyukur dengan hati, bersyukur dengan lisan, dan bersyukur dengan amal badaniyah.

 

Namun betapa sering kita lupa untuk terus menerus mensyukurinya.

وَقَلِيلٌ مِّنْ عِبَادِيَ الشَّكُور

"Dan sedikit sekali dari hamba-hamba-Ku yang bersyukur...” (QS Saba: 13).

 

Ma’asyiral muslimin.....

Semoga Allah selalu membimbing kita untuk menjadi hamba-hamba yang pandai bersyukur, atas nikmat yang Allah berikan kepada kita. Karena firman Allah:

 

øŒÎ)ur šc©Œr's? öNä3š/u‘ ûÈõs9 óOè?öx6x© öNä3¯Ry‰ƒÎ—V{ ( ûÈõs9ur ÷LänöxÿŸ2 ¨bÎ) ’Î1#x‹tã ӉƒÏ‰t±s9 ÇÐÈ  

"Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan: "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih," (QS Ibrahim: 07).

  جَعَلَنَا اللهُ  وَاِيَّـاكُمْ مِنَ الْفَا ئِزِيْنَ الْاَمِنِيْنَ. وَاَدْخَلَنَـا وَاِيَّـاكُمْ فِى زُمْرَةِ عِبَـادِهِ الصَّـالِحِـيْنَ.

 

=( أعوذ بالله من الشيطان الرجيم )=

ö@è% uqèd ü“Ï%©!$# ö/ä.r't±Sr& Ÿ@yèy_ur â/ä3s9 yìôJ¡¡9$# t»|Áö/F{$#ur noy‰Ï«øùF{$#ur ( Wx‹Î=s% $¨B tbrãä3ô±n@ ÇËÌÈ

 

 

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِاْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ، وَتَقَبَلَّ اللهُ مِنِّيْ وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ، إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ